Kamu

tahukah kamu?
pagi yang cerah sekalipun akan terasa suram tanpa kehadiranmu
makan seenak apapun akan terasa hambar jika sebelumnya tak bersua denganmu

tapi, tahukah kamu?
menatap matamu pun aku tak mampu
candamu, tawamu saat ini, kurasa bukan untukku

Aku tahu benar siapa kamu, tapi kamu?
Kamu selalu menjadi pusat perhatian
Dengan segala keistimewaanmu, kamu bisa menempatkan dirimu, dimanapun

Tapi, pernahkan kamu melihat ke belakang?
Di situ ada aku
Aku yang menjadi bayanganmu, yang hanya bisa memperhatikanmu dari jauh

aku diam 
aku terlalu takjub melihat keajaiban Tuhan yang ada di hadapanku
Aku diam, tapi bukan berarti acuh
Dalam diamku, aku mendengar, memahami  tiap kata-kata yang terucap darimu

Aku tak mau selamanya ada di belakangmu
Suatu saat nanti aku ingin ada disampingmu
Tapi, aku rapuh
Aku tak bisa melawan derasnya arus kehidupanmu
Aku takut
Aku takut terjatuh saat aku mulai masuk ke dalam relung hatimu
Tak sanggup menapaki jejak langkahmu

Kalau bukan sekarang, mungkin nanti
Kalau bukan kamu ..... mungkin kamu bukan yang terbaik untukku