LIFE REPORT

LIFE REPORT

Senin, 30 September 2013

Sisterhood

Persaudaraan itu ibarat tali yang diikatkan. Kekuatan ikatan tali tersebut akan menentukan kuat atau tidaknya tali tersebut. Begitu juga dengan persaudaraan, semakin kuat tali itu diikat maka semakin kuat tali persaudaraannya.

Berhubung saya gapunya saudara kandung, sedari dulu saya suka main bareng sepupu. padahal usia kita jauh banget. Tapi entah kenapa saya betah-betah aja bergaul dengan mereka. Mulai dari ngaji bareng, tidur bareng, cerita-cerita yang kadang ngaler ngidul, semuanya seolah terlihat menyenangkan.

Kebanyakan memang saudara sepupu saya itu perempuan. Mereka sekarang sudah berkeluarga. Tapi entah kenapa setiap pulang ke kampung, saya selalu menyempatkan buat ketemu sama mereka meskipun cuman sebentar, cuman sekedar ngobrol. Ada rasa senang yang berbeda saat cerita kepada mereka. Seolah saya punya kakak kandung yang mau mendengarkan cerita suka maupun duka saya. Bahkan tak jarang mereka memberikan saran yang serius maupun "agak" nyeleneh hehehe. Tapi nyeleneh ke arah positif.

Karakter mereka yang dulu beda banget sama yang sekarang. Mungkin karena mereka udah berkelarga kali yah. Dulu karakter si kakak dan adik kuat banget. Saya sih seringnya berlindung sama si kakak-kakak kalau adik-adiknya berantem sama saya hihihi.

Katanya sih mereka dulu suka "ngasuhin" saya. Sekarang saya yang suka ngasuh anak-anak mereka hihihi. Siklus berulang. 

Kayanya saya gamau banget ketinggalan moment-moment penting dari mereka, entah sekecil apapun itu. Kadang suka ngorbanin waktu, kegiatan penting, cuman buat hadir di moment berharga mereka. Meski gapunya kakak kandung, tapi saya ngerasa mereka lebih dari sekedar kakak kandung.




Rabu, 11 September 2013

Untuk Calon Imamku


Dear imamku tersayang..
Jujur aku disini was-was menunggumu lhoo..
Seperti apa dirimu kelak yang akan selamanya bersamaku?
Surat ini benar-benar memang harus kau baca dulu..
Sebelum kamu benar-benar siap menjadi imamku untuk selamanya
Haii calon ku ..
Kau pasti seiman denganku kan?
Allah SWT, Tuhan kita.
Aku berharap kamu adalah pria saleh yang benar-benar  tepat untuk menjadi imam dalam salat ataupun dalam hidupku..
Aku mohon padamu calonku..
Jangan pernah hisap rokok yang mengeluarkan asap kotor itu..
Karena sama saja kau akan membunuhku secara perlahan dengan asapmu itu..

Calonku sayang..
Aku pasti akan sangat senang sekali ketika kamu pulang shalat dari mesjid
Aku bisa membayangkannya betapa indah wajahmu saat itu..
Dapat mebuatku tenang melihatmu setelah usai salat dari sana
Aku pasti merindukan ketenangan itu ..

Calonku, lagi apa yah kamu disana??
Apa kamu sudah siap mencintaiku selamanya walau nanti aku tak lagi cantik?
Apa kamu akan siap menemaniku selamanya bila nanti aku jatuh sakit?
Dan apa kamu akan selalu sayang bila ada sesuatu yang buruk menimpaku?? Jawab wahai calonku

Seperti janjiku saat ini ..
Aku akan ahli memasak hanya untuk imamku ini..
Siap sedia menjadi koki tersayang di rumah kita nanti
Akan selalu siap menjadi ibu yang merawat anak kita dengan sepenuh hati
Baby sitter yang paling cantik yang pernah kamu miliki

Mungkin ini akan terlihat matrealistis..
Tapi calonku sayang, aku berharap kamu seseorang yang memiliki pekerjaan tetap atau dengan bangga menekuni talentmu itu..
Untuk membuat kita mampu bertahan hidup bersama anak-anak kita ..

Dan aku janji, calonku,.
Jika nanti kamu terjatuh..
Aku akan tetap mendampingimu, tidak akan meninggalkanmu sendirian merasakan sakitnya jatuh hanya karena keuangan berkurang..
Tapi kamu juga harus janji padaku,.
Kamu bukan seseorang yang mudah putus asa dan  mudah meninggalkan tanggung jawabmu sebagai suami dan ayah ..

Calon pemimpinku..
Aku takut bila nanti kamu hanya manis diawal saja
Dan kamu akan melukaiku..
Jika nanti aku salah atau saat kamu sedang ada masalah, kau akan melampiaskan kemarahanmu padaku..
Jangan calonku.. Aku bukan media pelampiasan amarahmu..
Aku mohon jagalah aku seperti kamu menjaga ibu dan saudari perempuanmu..

Jika aku salah…
Aku mohon kamu tidak akan membentakku
Cukuplah diberi nasihat dimana letak kesalahan dan apa yang harus aku lakukan…
Mungkin nanti akan terlihat batu diri ini, tapi percayalah…
Aku pasti akan menuruti apa yang akan kau perintahkan calonku
Walau aku butuh ketenangan dalam diam..

Aku harap bila nanti aku menangis ..
Pelukanmu yang akan menenangkanku ..
Menghapus lukaku ..
Kau pahlawan buat aku calonku  dalam keadaan apapun kau tetap “My Power Ranger”
Bila nanti aku marah, aku sedih, dan aku kecewa..
Aku harap kamu punya cara jitu untuk mengatasi ini semua..
Jangan biarkan aku berlarut sendirian tanpamu..

Saat aku meminta kamu untuk pergi..
Disaat itu pula aku ingin kamu tetap disini menemaniku..
Walau lagi-lagi aku hanya bisa diam

Walau mawar putih disana yang terindah..
Tapi percayalah calonku…
Kehadiranmu akan sangat aku butuhkan, itu lebih indah bagiku..

Sayangku..
Aku tidak akan memaksamu untuk menjadi sosok yang romantis..
Tapi aku yakin jiwa romantisme-mu sebagai laki-laki pasti ada kan?
Setidaknya kau mampu membuat aku terbang ke langit yang paling tinggi..
Karna kau tlah membuatku bangga, akan indahnya dimiliki dan dicintai oleh kamu

Aku bukan sebagai pemimpin bagimu..
Aku juga tidak suka bila kamu tidak dewasa..
Jadi jangan bersikap childish dihadapanku..
Aku ingin menjadi dewasa bersamamu..
Bukan membuatmu menjadi dewasa bersamaku..

Imamku sayang..
Aku mau kamu berjanji satu hal padaku..
Kamu tidak akan menikahi wanita lain sampai aku meninggal nanti..
Aku bukan tidak suka dengan poligami..
Tapi aku hanya ingin kamu tau..
Aku benar-benar ingin merawat dan menjaga kamu sendirian..
Tak perlulah ada wanita lain yang menjagamu…
Aku masih sanggup kok calonku sayang
Bukankah akan lebih indah bila kehidupan kita hanya ada aku, kamu, dan anak-anak kita nantinya, bersama keluarga kita tentunya.
Pasti akan lebih bahagia..
Waktu yang kau punyapun akan lebih banyak bersamaku dan anak-anakmu kan?

Calonku..
Sekali lagi.. Kamu tidak perlulah berwajah ganteng seperti Dude Herlino untuk menarik perhatianku..
Tapi cukuplah kamu yang apa adanya yang memiliki aura dengan segala karismatik keperdulianmu terhadapku ..
Semoga aku dapat menjadi istri yang tidak akan memberatkan taggung jawabmu di akhirat kelak yahh
Semoga kita  dapat benar-benar berjalan bersama nanti yah..
Semoga cinta yang kita miliki karena kita teramat mencintai Allah SWT
Semoga kita akan selalu berpedoman pada Al-Quran dalam menjalani hidup
Semoga menikah adalah tujuan kita beribadah karna mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW yah
Semoga kita dapat mendidik anak-anak kita yang cantik dan ganteng bersama-sama, dalam akhlak yang mulia menjadi anak yang saleh dan salehah nantinya.
Amiin Ya Allah 
Semoga ini semua ada dirimu yah.. Bila ini belum ada pada dirimu, aku akan menunggumu lagi untuk benar-benar melihat kesiapanmu untuk menjadi imam untukku dan calon anak kita.
Tapi bila kamu merasa ini semua beban atau terlalu sulit untukmu, lebih baik kamu mundur saja sekarang..
Aku tak apa…
Aku akan tetap menunggu sosok imamku itu yang dapat membuat aku mellihat dan merasakan indahnya surga bersama imamku.
I LOVE YOU Imamku!
Sumber: Tweet Nikah

Sabtu, 07 September 2013

B A D M I N T O N I D O L

Semua orang pasti punya jagoan atau idolanya masing-masing, jadi wajar kalo kita punya idola yang berbeda. Ada banyak pengertian tentang idola, buat saya sih idola itu punya sesuatu yang istimewa, baik sikapnya, prestasinya, yang memang bisa dijadika role model. halaaaah serius amat yak hahaha. Intinya sih gitu. Ini dia idola-idola saya

1. Hendra Setiawan

(sumber: google)

Siapa sih yang nggak kenal dia? kalo nggak, berarti ga pernah nonton TV (ciyan). Dia ini sekarang jadi partnernya Muhamad Ahsan di Men's Double. Yap, he is Hendra Setiawan. Si ganteng kalem ini memang selalu bikin melting. gayanya yang kalem dn tenang ini bikin perminan dia berbeda dari yang lain. Well, sekalipun dia dalam keadaan tertekan, dia tetep cool (kece banget). terbukti saat dia masih berpasangan dengan Markis Kido waktu final Olympic Beijing 2008 saat melawan pasangan China. Dia bermain dengan tenaang dan akhirnya jadi juara. Check this pict


(sumber: google)

rasanya pengen nangis banget lihat gambar di atas. Seneng, bangga, bisa mengibarkan merah putih di negara orang. Yang di bawah ini gambar Hendra sama pasangannya yang sekarang. Hendra dan Ahsan udah menang di beberapa kejuaraan dan bisa dibilang jadi yang tak pernah terkalahkan di tahun ini. Wow banget!

waktu di Malaysia Open

Waktu di Djarum Indonesia Open 2013

Waktu di Li Ning China Open 2013

Waktu di world championship 2013

How cute :3

Hendra Setiawan, Keep calm and give your best performance for all match which you participate.


2. Tantowi Ahmad dan Lilyana Natsir

(sumber: google)

pasangan ganda campuran ini ga ada matinya. mereka berdua ini legend di dunia perbulutangkisan Indonesia & dunia. Dua kali jadi juara All England looooh! Mereka juga punya rekor tak terkalahkan di pertengahan 2012 sampai 2013 (kereeeen) It's because you guys are amazing, amazingly Indonesian. Proud of you. Sama halnya Hendra, mental mereka ini Kece banget. Beberapa kali tanding dengan skor yang mepet-mepet, akhirnya mereka menang juga. Patut ditiru! 

Waktu All England 2012

Waktu All England 2013

Waktu World Championship 2103

Katanya sih katanya ada mitos kalo udah juara All England gabisa juara juga di World Championship di tahun yang sama daaaaan owi sama butet mematahkan mitosnya. Selamat ya kalian :3 (ANM)







Stop Blak-Blakan di Facebook

Tetiba keinget masalah di masa lalu

jadi gini ceritanya, saya join di akun facebook yang merupakan kumpulan mahasiswa baru di kampus saya, tiga tahun yang lalu. Saya mulai kenalan lah sama berbagai macam orang dari berbagai daerah. Salah satunya adalah yang merupakan penerima beasiswa (untuk yang tidak mampu). Bukannya saya mau merendahkan atau apa, tapi masa iya dia menggolongkan diri sebagai penerima beasiswa tersebut tapi sering memamerkan barang elektonik yang akan dia bawa ke kampus yang bisa dibilang sangat mahal harganya. Awalnya saya biasa saja menanggapinya, sampai suatu saat kondisi saya sedang labil dan jengkel, saya pasang status seperti inilah, "masa iya orang kurang mampu beli ####". Wajar sih memang setiap orang punya itu, tapi yang saya ga habis pikir dengan bangganya dia bilang bahwa barang itu dibelikan orang tuanya. Padahal merknya itu udah terkenal banget. Saya udah ga respect lagi!

Ternyata status saya itu dibaca oleh teman SMA saya. Mungkin karena dari awal dia sangat tidak suka sama saya, dia menyimpulkan bahwa status saya ini tertuju pada salah satu teman kita di SMA, sebut saja S. Saya baru menyadari ketika dia membalas status saya dengan menggunakan akun facebook milik pacarnya. Kaget, shock, dan merasa tidak percaya dengan gampangnya dia menyimpulkan sesuatu. Langsung saya kasih tahu teman-teman dekat saya dan bilang yang sejujurnya. Saya ga ada niatan bilang seperti itu sama si S dan memang saya pun gatau kalau si S itu juga penerima beasiswa itu.

Mungkin si S tahu dan kecewa sama saya. Sampai suatu saat kita bertemu di salah satu acara di sekolah. Sepertinya di masih marah sama saya karena status saya itu. Saya sedih banget, saya malu sama diri saya sendiri, Dengan bodohnya update status ambigu seperti itu. Padahal dulu kita sering bareng-bareng karena S itu orangnya memang baik. yah apa gunanya menyesal sekarang. Selalu berdoa supaya Allah membukakan pintu hatinya untuk percaya sama apa yang sebenarnya terjadi dan semoga kamu baca ini ya.

Sekarang saya sudah mulai mengurangi intensitas update status di facebook, karena saya pikir facebook ini terlalu luas jangkauannya dan bisa dilihat siapa saja. And of course menghindari update status yang ambigu. (ANM)